KLASIFIKASI BATU MULIA





Kecubung Intan Kinyang Air Giok
Bandung, 17 Agustus 2014
hilmuttaqin
Yang dumaksud batu mulia adalah jenis batu-batuan yang terbentuk dari proses alami selama ratusan bahkan ribuan tahun dari fosil tumbuhan, hewan atau unsur unsur mineral sehingga terjadi pengerasan dan membentuk susunan yang menjadikan batu batu tersebut mempunyai nilai seni tinggi dan mempunyai nilai jual yang tinggi juga.
Di toko toko perhiasan baik dalam dan luar negeri banyak yang menjual perhiasan dari batu mulia ini, seperti ruby, berlian, safir, bacan, jamrud, giok bahkan sampai batu akik biasa demi kesenengan, gengsi, keindahan, bahkan untuk menunjukkan jati diri dan prestise seseorang. Semua itu umumnya terbuat dari batu mulia.
Tetapi dengan kecanggihan teknologi, saat ini juga sudah banyak ditemukan batu perhiasan hasil olah teknologi yang mirip bahkan hampir menyerupai produk yang dihasilkan dari batu batu mulia. Bukan hanya orang awam saja, bahkan sampai yang sudah mahir pun terkadang sempat terkceoh dengan produk non alami hasil dari teknologi tersebut. Walau begitu nilai seni dan nilai jualnya dari produk tersebut jauh dibawah hasil produk yang dihasilkan dari batu mulia.
Dikalangan penggemar, pemakai dan kolektor produk asesoris dari batu mulia di kelompokkan kedalam 3 (tiga) kelompok besar, yaitu :- Batu Permata
- Batu akik
- Dan Batu Berkhodam
Disebut batu permata dinilai dari kekerasan batu tersebut berdasarkan skala Mohr. Semakin tinggi skala Mohr maka kualitas batu permata tersebut semakin bernilai tinggi. Karena kekerasan dari skala Mohr menunjuk rentang waktu proses terjadinya fosil batu tersebut yang bisa menghasilkan warna warna yang indah, seni yang tinggi yang tentunya berimbas pada nilai jualnya.
Umumnya kekerasan batu mulia jika di ukur dengan skala Mohr harus > 7. Semakin tinggi maka kemurnian batu semakin baik. Yang termasuk golongan batu permata adalah berlian, intan, ruby, dan safir. Semakin keras batu permata, maka kecemerlangan warna alami batu semakin sempurna, biasan dan pantulan cahaya yang jatuh pada batu permata pun semakin sangat indah. Inilah yang menyebabkan nilai dari batu ini sangatlah tinggi.
Nilai tertinggi dari batu permata ada pada berlian dan intan, karena kekerasannya bisa menggores benda apapun. Biasanya kekerasannya mencapai anggka 10 skala Mohr. Warna berlian yang terindah berwarna biru. Berlian ini biasanya dihasilkan dari Afrika Selatan, berlian ini yang paling memiliki nilai jual tertinggi.
Batu Ruby dan Safir adalah batu mulia nomor dua dibawah berlian atau intan. Sebenarnya kedua batu ini adalah saudara kandung karena tersusun dari mineral korudum atau aluminium oksida. Yang mebedakan adalah unsur penyusun warnanya.
Batu ruby umumnya berwarna merah, dengan gradasi dari merah darah sampai mendekati ungu. Karena dominan warna merah, terkadang ruby sering disebut juga dengan batu merah delima. Di alam batu ini termasuk yang cukup langka sehingga sumber daya alamnya terbatas dan harga jualnya tinggi.


Batu Intan Batu Safir
Batu Akik
Disebut batu akik hanya karena kekerasan < 7 skala Mohr. Tetapi soal keindahan tidak kalah dengan batu permata. Keindahan batu akik terlihat dari kealamian serat batu, corak dan aneka warnanya. Umumnya harga batu akik terbilang murah, tetapi jika mendapatkan batu dengan corak bergambar yang indah, maka nilai dari batu akik ini akan meningkat tajam, bahkan terkadang mempunyai harga yang sangat fantastik dan tidak masuk akal.
Batu bercorak dari akik sangatlah unik, karena coraknya mungkin hanya ada satu di alam ini. Inilah keunikan dari batu akik tersebut, sebagai contoh penulis memiliki koleksi beberapa batu akik yang cukup indah. Ada yang memiliki sembilan warna dengan warna warna yang cerah, bercorak udang lobster. Berikut contoh dari keunikan batu akik koleksi penulis :


Batu 9 warna Batu Corak Lobster
Batu Berkhodam
Batu mulia jenis ini tidak bisa dispesifikasikan, karena batu berkhodam ada yang berasal dari batu permata dan ada juga dari batu akik. Yang pasti batu berkhodam memiliki sesuatu yang mempunyai pamor atau perbawa, tergantung dari khodam yang ada pada batu tersebut.
Batu berkhodam ada yang bersifat alami dan ada juga yang memang sengaja di isi oleh orang orang yang mempunyai kemampuan supranatural untuk tujuan tujuan tertentu. Tetapi batu berkhodam yang alami adalah batu yang amat dicari oleh orang orang yang menginginkan kemampuan khodam yang ada pada batu tersebut.
Untuk batu jenis ini, biasanya sangat sulit untuk diperjual belikan. Hanya kecocokan dari khodam kepada seseorang yang diinginkan yang memungkinkan seseorang bisa memiliki batu jenis ini. Dan biasanya tidak melalui transaksi jual beli, tetapi lebih bersifat mahar untuk pengalihan kepemilikan (umumnya dengan ijab kabul). Penulis juga memiliki beberapa koleksi batu berkhodam yang didapat dari tirakat, tawasul atau pemberian langsung dari leluhur penulis.



Kecubung Intan Kinyang Air Giok
Bandung, 17 Agustus 2014
hilmuttaqin